Pertemuan #5 - Performa Manajemen


Suatu kemampuan dalam menanggapi kinerja sebuah aplikasi, server, jaringan, dekstop, maupun  untuk pengoptimalan kinerja database sendiri. Berikut adalah contoh - contoh Performance Management :

    Mengoptimalkan sumber daya untuk meningkatkan kemampuan melewatkan data, memperkecil terjadinya crash dalam suatu proses serta menangani beban.
    Dalam aturannya setidaknya seorang DBA menggunakan aturan 80/20. Maksudnya yaitu, aturan 80% adalah dari hasil dan 20% adalah dari usaha. Yang kuncinya adalah FOKUS pada suatu masalah yang dihadapi dan jangan terpancing pada efek solusi atau masalah tersebut.

Faktor yang menyebabkan performa DB menurun :
-Scan table
-Index yang tidak sesuai
-Pilihan index yang tidak sesuai
-Tidak menggunakan index yang tersedia
-Statistic database yang usang
-Tabel tergabubf dalam urutan yang tidak optimal

Faktor lain yang dapat berdampak negatif
- Memori allocation
- Loging option
- I/O eficiensi

Performance Tuning
- Tuning system
- Database tuning
- Application tuning

Performa tuning tools
- Performance monitoring
- Performance estimation tools
- Capacity planing tools
- Sql analysis & tuning

DBMS Performance Basic
- Do Not Over Tune
  (mengetahui kapan berhenti, sesuai dengan scope kerjanya. misal : seorang DBA mendapat 70 %
  dalam mengerjakan dibidang IT dan 30 % untuk admin)
- Remaind Focused
  (fokus pada satu penyelesaian permasalahan, permasalahan yang datang lagi nantinya akan
  dikerjakan setelah permasalahan yang awal selesai)
- Do Not Panic
  (jangan panik apabila terjadi kesalahan atau error)
- Comunication clearly
  (penengah dari customer dan perusahaan)
- Accept realty
  (menunggu perintah dari atasan untuk kebijakan dba yang akan datang)
Comments
0 Comments